“Ala rini le upatudang mulujajarengrilaimmu
Tenna
io mi anriq ponratu
Mulu
jajareng risaodenramanurungnge
Siaing
anukku, anummu maneng anri
Mugiling
paleppangiaq rupa mabboja...”
Malam yang gelap
Dan dingin yang kau
damba-dambakan
Dengan apa akan
engkau habiskan
Bersama mimpi yang
kau rekayasa
Atau doa-doa yang
kau pinta dalam takut...
(*)
Di tembok yang
tinggi dan berlumut itulah
Segala peristiwa
ikut melapuk
Kita menguap seperti
kabut
Kita hanya sebentar,
sejenak adalah usia kita...
Reff:
Datang dan menguap
begitu saja
Hanya aromanya yang
tertanam di kepala
Seberapa banyak kau
hirup malam ini, kasih...
[Puisi]
“Suara hujan
merdu digarasi yang basah
Petikan sitar
yang lincah dalam rentak tablak
Kau sungguh
kontras malam ini
Mengalun disela
rintik rindu yang sengit
Menarilah
denganku…
Ah, pesanku pada
malam-malam yang tenang dan sunyi
Mintalah lewat
doa yang kau ucap dengan mesra
Ialah Sang Maha,
pelukan-Nya menyentuh sukma...”
Kembali ke: (*),
Reff
Labels:
Lirik Lagu,
Payung Teduh
Thanks for reading Payung Teduh – Kita Hanya Sebentar. Please share...!
0 Comment for "Payung Teduh – Kita Hanya Sebentar"