Titiek Sandhora & Muchsin Alatas – 24 Karat

Sudah lama aku bersabar
Menahan jangan sampai marah
Siang dan malam pikiran tambah kacau
Engkau tak mau mengerti…

Perut lapar tetap kutahan
Menunggu sampai jauh malam
Aku melamun, ayam sudah berbunyi
Baru kau tiba di rumah…

(Jangan marah wahai adinda
Besok lusa kita gajian
Bila kau marah aku tak mau pulang
Engkau akan merana)…

[Interlude]

(Dulu aku dipuja sayang, sekarang hatiku bingung)
Makanya dipikirkan
(Aku membanting tulang amboi, janganlah adinda bimbang
Percayalah pada Abang, eh tak baik terlalu curiga)
Semakin tua kamu mata keranjang, bini ditinggal di rumah
(Jangan marah wahai adinda, besok lusa bakal gajian)
Belikan aku sebingkai gelang, gelangnya emas yang tulen…

“Jangan imitasi dong Bang!
[Interlude]

Sambil menanak nasi ahai, pikiran melayang-layang
Biar aku berdendang sayang, menghibur hati yang luka...
Labels: Lirik Lagu, Titiek Sandhora

Thanks for reading Titiek Sandhora & Muchsin Alatas – 24 Karat. Please share...!

0 Comment for "Titiek Sandhora & Muchsin Alatas – 24 Karat"

Back To Top