Walau segunung kau limpahkan bencimu
Ke laut kepuraan itu
Tidak ‘kan mungkin menjadi pulau cinta
Sebagaimana kau idamkan
Tanyalah hati di cermin diri kau imbaskan wo.o.oo..
(*)
Biarpun pahit keperitan silam mu
Itu kah penawar manismu
Kita manusia ada kala tersisih
Di dalam mengejar impian
Sabar menanti sinar mentari yang hakiki ye ye ye..
Reff:
Tidak ku menyesali lagi
Andainya tergelincir nanti
Walau terluka ku relakan ia
Aku tetap aku, melafazkan kalimah yang satu...
[Interlude]
Di sini ku mampu mengerti
Mendung kan menutupi hari
Itu kan lumrah kehidupan ini
Usah disangsikan yang azali...
Back to: Reff, (*)
Andainya kau mentari, sirnalah kesiangan minda
Andainya kau rembulan, sirnalah kegelapan hati
[2x]..Fade Out...
0 Comment for "Fahrenheit – Sabar Menanti"