Benarkah telah berakhir asmara yang kita bena
Tak sanggup ku berdebat denganmu
Ku kata engkau maafi, budi kesilapan ini
Inikah kejujuran...
(*)
Bagaimanakah dapat engkau sekelip mata
Lupakan suka duka kita bersama
Kenangan mengusik jiwa dari awal pertemuan
Hingga kita lafaz kata cinta tanda setia...
Reff:
Sekali lagi aku ingin membuka ruang jiwa ini kasih
Seandainya aku benar-benar mengecewakanmu
Berikan peluang kedua kasih...
Sebelum engkau pergi meninggalkan aku
Aku harap dan berdoa kau kembali di sisiku nanti
Ku pertahankan asmara ini umpama irama dan lagu
Yang seiringan kan bergandengan menjadi indah di awan
gelap...
[Interlude]
Back to: (*), Reff
Ku pertahankan asmara ini menjadi indah di jiwa...
Ku pertahankan asmara ini menjadi indah di jiwa...
0 Comment for "Fair – Maafkanlah"