Gemuruh tepuk tangan itu
Semua mata melihatmu disana
Kau lari menuju arena, hu.hu.hu..
Lawanmu kadang menanti
Ingin kau segera tumbang
Namun kau melangkah dengan tenang
Gong berbunyi, sang juara mulai
beraksi
Dalam berkat panas menyengat
seperti api
Tiada kompromi...
(*)
Sang juara terus menari, tanpa
lagu tanpa puisi
Berdiri dengan senyum yakin dan
pasti
Gemuruh tepuk tangan itu seakan
deru tanpa debu
Melintas bagai hantaman keras...
Reff:
Darah mulai mengalir
Ada di kening mata dan pelipis
Seperti jeram keringat mengalir
Rona merah seakan bara menghias
muka
Mata merah mengintai tajam
Hook yang keras menerjang rahang
Lawan roboh dan jatuh terlentang
Sang juara mengangkat dua tangan
[Interlude]
Back to: (*), Reff
Wo.uo..oo..
Sang juara mengangkat dua tangan
0 Comment for "Ikang Fawzi – Sang Juara"